Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S |
Seperti malam-malam sebelumnya. Usai pulang kerja, aku tak langsung pulang ke rumah. Ku bawa si hitam berkelana, mencari angin malam di seputaran jalan Medan.
Kali ini aku tak melewati rute yang biasa kulalui, sebelum pulang ke rumah. Aku memilih jalan lain. Jalan Abdullah Lubis. Di tengah jalan, lagi asyik melihat keindahan malam, pandangan mataku tiba-tiba saja tertuju pada sebuah neon box berukuran 3 x 1 meter di pinggir jalan.
Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S, begitu tulisannya. Huruf per huruf yang dicetak dalam ukuran font besar di neon box itu, membuat ku bisa membacanya secara jelas. Walaupun dalam kondisi malam, ditambah lagi dengan pencahayaan dan perpaduan warna di neon box itu.
Ah, perut ini tiba-tiba saja meronta meminta makan, ketika kulihat ada menu promo di bawahnya. Belum lagi, gambar semangkuk mie ayam di promo itu, begitu menggoda. Dia seperti menari-nari di depan mataku. Memintaku segera turun dari motor, dan melahapnya. Ya, aku memang belum makan malam. Dan kuputuskan untuk makan malam di tempat ini.
Mie Ayam Jamur Special H Mahmud Yang Lengkap |
Sepertinya, bukan aku saja yang menjadi korban godaan Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S. Sebelum ku matikan mesin motor dengan sempurna, kendaraan lain sudah lebih dulu parkir, di depan tempat makan yang beralamat di Jalan Abdullah Lubis Nomor 57/71 Medan ini.
Ada yang kendaraan roda dua, ada roda empat. Aku hampir saja tak kebagian tempat parkir, saking ramainya mereka yang datang. Dari parkiran motor, ku langkahkan kaki secara per lahan masuk ke tempat makan itu, sambil melihat-lihat orang di sekeliling yang duduk di dalamnya. Barang kali ada yang ku kenal.
"Selamat malam," kata pramusaji perempuan itu kepadaku.
Senyumnya mengembang, mempersilakanku segera masuk dan mencari tempat duduk yang nyaman. Baru sebentar duduk, perempuan lainnya datang menyodorkan daftar menu ke meja makanku.
"Mie ayam jamur special dan jus jeruk," kata ku, setelah melihat-lihat daftar menu.
Perempuan itu mencatat dengan cepat pesananku di buku catatannya. Kemudian dia pamit, undur diri. Sambil menunggu pesanan datang, aku kembali mengedarkan pandangan melihat sekeliling ruangan. Sesekali pandangan mataku tertuju pada layar handphone di atas meja. Melihat pesan yang masuk ke smartphone-ku.
Tak berselang lama, pesananku datang. Pramusaji itu membawa nampan berisi mie ayam, kuah, jus jeruk, dan air hangat. Diletakkannya secara perlahan di atas meja. Di samping pesanan itu, juga ada selembar kertas berwarna pink. Kertas itu, catatan pesananku tadi.
BACA: MENCICIPI MENU BARU MIE AYAM MAHMUD MEDAN
BACA: MENCICIPI MENU BARU MIE AYAM MAHMUD MEDAN
Aku tak salah datang ke tempat ini! Ya, seperti namanya, mie ayam jamur special H Mahmud S, memang betul-betul spesial. Dalam satu mangkuk itu isinya lengkap. Ada mie, jamur, ayam, bakso, telur, pangsit, kerupuk, dan sayuran. Ku bubuhkan saos, kecap dan sambal ke dalamnya.
"Hmm. Nikmat," kataku dalam hati.
Tak sampai 15 menit, mangkuk pesananku kosong. Isinya berpindah tempat ke perutku yang kini buncit, kekenyangan. Tak cukup sampai di situ, rasa penasaranku muncul. Aku ingin tahu sejarah Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S, yang membuatnya menjadi menu spesial di tempat itu.
Bocah Udik Berbincang Dengan Anggara Prasetya Selaku Staff Digital Marketing |
Dari orang yang duduk di sampingku tadi, katanya mie ayam jamur special H Mahmud S ini, sudah melegenda ke seantero Medan. Itu makanya banyak orang datang ke sana. Rata-rata sudah jadi pelanggan tetap. Lalu aku? Jadi pelanggan berikutnya.
"Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S sudah ada sejak tahun 1988," kata Staff Digital Marketing Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S, Anggara Prasetya, membuka cerita sejarah hadirnya Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S.
Kalau dihitung-hitung, keberadaannya sudah 30 tahun saat ini. H Mahmud Siregar adalah orang besar di balik kelezatan mie ayam jamur spesial di tempat itu. Awalnya, Mahmud berkeliling jalan, menggunakan gerobak, menawarkan mie ayam jamur special.
"Baru 2010, outlet Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S hadir di Jalan Abdullah Lubis Nomor 57/71 Medan," kata Anggara.
Dari situ, Mahmud mulai mengembangkan usaha mienya. Fokus menunya mengarah pada Mie Pangsit, Nusantara, dan Oriental. Nah, yang membedakan Mie Ayam Jamur H Mahmud S dengan lainnya, adalah menu yang komplit. Ada jamur, ayam, bakso, telur, pangsit, kerupuk dan sayuran dalam satu mangkuk. Selain itu, cita rasa yang tidak berubah, menjadikan #30TahunMieAyamMahmudMelegenda di Medan.
"Dari satu outlet, sekarang outlet sudah ada lima. Di Abdullah Lubis, Carrefour Medan Fair Plaza, Carrefour Mall Citra garden, Amaliun Foodcourt, dan Thamrin Plaza," tuturnya.
Ada ratusan menu yang tersedia di seluruh outlet Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S. Namun setiap outlet memiliki menu yang berbeda. Meski begitu, menu andalan yang dijual di seluruh outlet Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S masih sama, yakni 10 menu special. Satu diantaranya Mie Ayam Jamur Special.
Bocah Udik Dan Pengunjung Mie Ayam Mahmud |
Sebelumnya, Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S juga pernah membuka outlet di Jalan Krakatau Medan. Namun sekarang sudah tidak beroperasi lagi. Saat ini, manajemen Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S diatur oleh anak pertama Mahmud--Hendri. Tapi masih dipantau langsung oleh H Mahmud S.
Saat ini jumlah karyawan yang bekerja di seluruh outlet Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S sekitar 90 orang. Lumayan banyak untuk usaha kuliner Medan yang sama seperti Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S. Tapi jangan heran karena karyawannya memiliki tugas masing-masing.
"Kita buat sendiri. Mie, bakso, dan semua racikannya," kata Anggara.
Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S meracik sendiri untuk mie, bakso, bumbu dan bahan lainnya. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kualitas dari mie ayam atau menu lainnya. Beberapa waktu lalu, Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S pernah didatangi oleh Pemerintah Kota Medan. Mereka menguji kualitas dan kehigienisan dari Mie Ayam H Mahmud S tersebut.
Saat ini Mie Ayam Jamur Special H Mahmud terus meningkatkan pelayanannya kepada para pelanggan. Menurut mereka, masih ada yang mesti diperbaiki lagi. Rencananya, selain di Medan, Mie Ayam Mahmud segera di Jabodetabek pada Desember nanti.
"Buka di Jakarta. Rencananya sekitar daerah bekasi atau depok," kata Anggara.
Di usianya yang 30, mie ayam Mahmud sudah berhasil melebarkan sayapnya di ibukota, Jakarta. Akan ada bakmi Medan di Jakarta. Bahkan ada mimpi untuk menjadikan mie ayam jamur Medan go internasional. Bukan tidak mungkin, mie ayam melegenda di dunia bersama Mie ayam Mahmud. Kuliner halal di Medan itu diyakini akan terus berkembang. Terbukti 30TahunMelegenda.
Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S memiliki visi misi yang ke depan. Visinya, tahun 2020 akan go nasional dan tahun 2045 go internasional. Sementara misinya, bakal jadi barometer wisata kuliner tahun 2020. Sedikitnya sekitar 100 outlet sudah tersebar di seluruh Indonesia pada tahun 2020 mendatang.
Es Pokat Teler Di Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S |
Puas berbincang dengan staff digital marketing, mataku tergoda dengan es pokat teler yang dipesan oleh orang yang duduk di depan mejaku. Akhirnya aku ikut memesan juga. Selang beberapa menit kemudian, es pokat teler datang. Rasanya benar-benar sangat nikmat. Begitu leluasa masuk ke dalam mulut.
"Happy anniversary 30 tahun mie ayam Mahmud. Teruslah memasarkan mie ayam Medan agar mendunia. Raihlah Visi dan misi yang ditetapkan sebagai motivasi untuk bekerja keras dan berinovasi. Jadikan angka 30 ini sebagai penampilan terbaru yang meraih prestasi dibandingkan tahun sebelumnya."
----------------------------------------------------------
Harga:
Mie Ayam Jamur Special Rp 21 ribu.
Jus Jeruk Rp 15 ribu.
Es Pokat Teler Rp 18 ribu.
Mie Ayam Jamur Special H Mahmud S |
Wow 30tahun konsisten merintis bisnis mie ayam dan mempertahankan cita rasa pasti pelanggannya gak akan pindah kelain hati yah. Selamat aniv ke 40 mie ayam jamur h.mahmud. Semoga cita2 go international di mudahkan. Paling gak jika main ke sing atau johor bidalah jumpa mie ayam lezat
ReplyDeleteAamiin... Terima kasih kak. Ya semoga segera bisa go Internasional, setidaknya Singapura dan Malaysia. Tapi desember nanti, mie ayam Mahmud segera di Jabodetabek juga kak
DeleteWah asyik ya makan mie ayam jamur, blm pernah coba
ReplyDeleteAyo kak ke Medan. Mie ayam Mahmud melegenda lho. Sangat terkenal di Medan. Desember nanti, mie ayam Mahmud segera di Jabodetabek juga
DeleteAku penyuka mie ayam juga penggemar jamur. Jadi kalau keduanya digabungkan? Bakal double bahkan triple sukanya. Hehe.
ReplyDeleteIya kak. Mie ayam Mahmud ini sangat komplit lho. Lengkap banget. Mie ayam Mahmud yang melegenda
DeleteMie Ayam,
ReplyDeletees pokat.
Duh baaang..
komplit sekalii.
jadi pengen
Sini kak.... Datang ke Mie ayam Mahmud. Atau desember nanti, mie ayam Mahmud segera di Jabodetabek lho.
Deletemie ayam idolaku banget lah. kemanapun aku pergi mesti berburu mi ayam yang enak. Mie ayam mahmud ini kayaknya cocok ama seleraku
ReplyDeleteMie ayam Mahmud segera di Jabodetabek lho kak. Pasti nanti kakak bakal makan mie ayam Mahmud terus
DeleteRasanya udah pas ini go internasional bang. Memang beda rasa semur ayamnya dan mienya juga enak ya bang. Kuah mie ayamnya juga pas. Aduh jadi lapar liat foto-fotonya bang..
ReplyDeleteUdah pas banget pun kak. Selain itu bisa dijadikan sebagai barometer kuliner halal di Medan juga nih kak. Yuk kesana lagi kak
Delete