Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara |
Provinsi Sumatera Utara memang memiliki banyak tempat wisata yang cukup menarik. Salah satunya Air Terjun Sipiso-Piso yang memiliki ketinggian sekitar 120 meter dengan riak airnya mengalir ke Danau Toba. Belum puas rasanya kalau tidak mengunjungi air terjun tertinggi di Indonesia tersebut. Keindahan Air Terjun Sipiso-Piso tidak perlu diragukan lagi.
Dalam bahasa masyarakat setempat,
Sipiso-piso berarti pisau atau piso. Hal tersebut untuk menggambarkan ketinggian
dan derasnya air terjun yang mengalir deras seperti sebilah pisau tajam. Melalui puncak bukit yang mengelilingi air terjun,
pengunjung dapat menyaksikan keindahan landscape Danau Toba yang terbentang
luas di bawahnya. Riak airnya akan mengalir ke Danau Toba. Air Terjun
Sipiso-Piso dikelilingi oleh tujuh kabupaten. Hal tersebut menarik perhatian
para wisatawan dari dalam dan luar negeri.
Letaknya yang di perbukitan dan dikelilingi
hutan pinus, menjadikan Air Terjun Sipiso-Piso memiliki keindahan yang
mengagumkan. Ditambah dengan hamparan Danau Toba yang menambah keelokannya. Air
Terjun Sipiso-Piso berasal dari aliran Sungai Pajanabolon dan bermuara ke Danau
Toba.
Air terjun Sipiso-Piso terletak di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Dari Medan, para wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar dua hingga tiga jam. Kalau berangkat dari Medan bisa menuju Kota Kabanjahe menggunakan bus atau kendaraan pribadi dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Setelah itu dilanjutkan menuju Danau Toba yang memakan waktu sekitar 30 menit.
Air terjun Sipiso-Piso terletak di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Dari Medan, para wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar dua hingga tiga jam. Kalau berangkat dari Medan bisa menuju Kota Kabanjahe menggunakan bus atau kendaraan pribadi dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Setelah itu dilanjutkan menuju Danau Toba yang memakan waktu sekitar 30 menit.
Bocah Udik dan Rekan-Rekan Dari PT. Bina Sinar Amity |
Jarak yang ditempuh dari Kota Medan sekitar 70 km. Sedangkan kalau dari Kota Brastagi sekitar 35 km dan 25 km dari Kota Kabanjahe. Jalan menuju Air Terjun Sipiso-Piso ini sudah diaspal sehingga perjalanan kesana lebih mudah dan menyenangkan.
LIBURAN KE AIR TERJUN SIPISO-PISO
Tanggal 5 februari 2019 kemarin, saya
liburan ke Air Terjun Sipiso-Piso dengan rekan kantor, PT Bina Sinar Amity. Untuk
sebagian karyawan merupakan liburan pertama ke Air Terjun Sipiso-Piso, termasuk
saya. Kami menggunakan tiga mobil karena sebagian karyawan membawa keluarganya
masing-masing.
“Kami di depan KIM 1 ya, Fie,” kata
temen saya sewaktu mau berangkat ke Air Terjun Sipiso-Piso.
Saya yang sudah menunggu di rumah,
langsung menuju lokasi. Saat itu, kami berangkat malam hari sekitar pukul 22:30
WIB. Kami memilih jalur dari Brastagi sehingga waktu yang ditempuh sangat
singkat. Namun sebelum sampai Air Terjun Sipiso-Piso, kami menyempati diri
untuk berendam di Pemandian Air Panas Belerang, Sidebu-Debu.
Danau Toba Tampak Dari Air Terjun Sipiso-Piso |
Puas berendam di Pemandian Air Panas
Belerang Sidebu-Debu, kami istirahat sejenak di Penatapen, Brastagi. Kami makan
mie instan dan minum teh panas untuk menambah energi. Cuaca di sana sangat
dingin sehingga dihimbau untuk menggunakan jaket.
Dinginnya cuaca saat itu sekitar 10 derajat Celsius. Saya lihat dari layar smartphone saya yang memang menunjukkan angka tersebut. Atau mungkin smartphone saya juga merasa kedinginan sehingga diperkirakan sedikit error.
Dinginnya cuaca saat itu sekitar 10 derajat Celsius. Saya lihat dari layar smartphone saya yang memang menunjukkan angka tersebut. Atau mungkin smartphone saya juga merasa kedinginan sehingga diperkirakan sedikit error.
Tepat pukul 07.00 WIB, kami melanjutkan
perjalanan menuju Air Terjun Sipiso-Piso. Di sepanjang perjalanan, kami disuguhkan
pemandangan yang sangat indah. Hamparan pegunungan menghiasi pinggiran jalan,
kanan dan kiri. Gunung Sinabung juga terlihat sedang tidur dan sesekali
menghembuskan asap.
“Ih banyak jeruk dibuang tuh,” ucap
seorang teman saya.
Memang selain pemandangan indah dari
pegunungan, mata kami selalu terpaku dengan tumpukkan jeruk yang dibuang oleh
para petani. Tumpukan jeruk yang sudah busuk. Di Kawasan Brastagi atau
Kabanjahe, ada kebun jeruk yang bisa memetik buah dari pohonnya langsung.
Pedagang Daging Babi Sepanjang Perjalanan Menuju Air Terjun Sipiso-Piso |
Tidak hanya tumpukkan jeruk, babi yang dipotong dan daging atau kepalanya yang digantung juga mewarnai sepanjang perjalanan kami. Apalagi di pasar tradisional, ada banyak pedagang yang menawarkan daging babi. Hal yang sangat jarang untuk saya temui. Saya sangat menyukai liburan kali ini.
Tiket masuk Kawasan Air Terjun Sipiso-Piso
sangat murah. Untuk orang dewasa dikenakan Rp 4 ribu dan anak-anak Rp 2 ribu. Sedangkan
untuk biaya parkir kendaraan dikenakan Rp 5 ribu. Tidak ada biaya tambahan lagi
selain biaya tersebut.
KAWASAN AIR TERJUN
SIPISO-PISO
Dari kejauhan saya sudah menikmati keindahan Air Terjun Sipiso-Piso. Tampak air berjatuhan di antara tebing secara vertikal. Kemudian saya ke gardu pandang Air Terjun Sipiso-Piso. Dari tempat itu, saya menikmati indahnya Air Terjun Sipiso-Piso dari kejauhan, hamparan Tanah Karo yang memukai, dan juga Pulau Samosir yang ada di tengah Danau Toba. Pemandangan tersebut sukses membuat saya terpaku karena keindahannya. Tangan saya dengan gesit membidik objek yang mengagumkan tersebut.
Puas menikmati gardu pandang, saya bergegas
untuk menuruni anak tangga agar bisa menikmati Air Terjun Sipiso-Piso dari
dekat. Namun saya bingung karena merasa kehilangan rekan-rekan kerja. Kemudian saya
menghubungi salah satu rekan untuk menanyakan keberadaan mereka. Dan ternyata,
mereka juga mencari saya.
“Kami di pondok dekat pagar. Sinilah
kau. Kami juga nyari kau,” kata teman saya waktu itu yang dihubungi via telepon
seluler.
Setelah ketemu lokasi mereka, saya disuruh
untuk makan terlebih dahulu sebelum kami ke bawah Air Terjun Sipiso-Piso. Kemudian
kami mengabadikan momen saat berada di pondok karena liburan kami merupakan
acara Family Gathering PT. Bina Sinar Amity.
Family Gathering PT. Bina Sinar Amity |
Perjalanan menuju Air Terjun
Sipiso-Piso hanya ditempuh dengan berjalan kaki. Membutuhkan waktu kurang lebih
60 menit untuk sampai ke bawah Air Terjun Sipiso-Piso. Kami harus menaklukkan ratusan anak tangga untuk
mencapai dasar Air Terjun Sipiso-Piso. Selain itu harus memiliki nyali yang
tinggi karena jalanan curam dan berkelok-kelok. Selama menuruni anak tangga
menuju dasar Air Terjun Sipiso-Piso, kami menikmati indahnya pemandangan Danau
Toba.
Setelah merasa lelah karena menuruni anak
tangga, rasa lelah kami terbayar dengan keindahan Air Terjun Sipiso-Piso. Kami melihat
sebuah air terjun megah yang dikelilingi oleh perbukitan dan memiliki pelangi
abadi di dasarnya. Sungguh keindahan yang tiada tara.
Puas menyusuri dasar Air Terjun
Sipiso-Piso, kami kembali ke pondok. Disini yang membutuhkan tenaga ekstra. Naiknya
jelas saja lebih lama dari turun ke dasar. Harus memiliki stamina bagus agar
bisa lebih cepat sampai ke atas. Kami pun memilih jalur yang singkat, yaitu
mendaki pinggiran tebing. Tidak dari anak tangga.
Infrastruktur Air Terjun Sipiso-Piso Yang Tidak Memadai |
INFRASTRUKTUR RUSAK PARAH
Air Terjun Sipiso-Piso merupakan
objek wisata yang sudah dikenal oleh wisawatan asing atau dunia. Melihat infrastruktur
Air Terjun Sipiso-Piso, saya jadi terenyuh. Tidak bisa percaya dengan sikap
pemerintah Provinsi Sumatera Utara atau Kabupaten Samosir yang terlihat
menyepelekan infrastruktur di tempat wisata tersebut.
Ratusan anak tangga terlihat rusak
dan tidak aman. Jalanan tidak terawat dan lantainya pecah. Pegangan anak tangga
hancur sehingga dikhawatirkan bisa membahayakan para wisatawan. Semoga
kedepannya, pemerintah bisa memperhatikan semua hal yang berkaitan dengan orang
banyak.
Air Terjun Sipiso-Piso |
Bocah Udik Memandang Danau Toba Dari Air Terjun Sipiso-Piso |
Bocah Udik Di Dasar Air Terjun Sipiso-Piso |
Dulu cuma liat view nya doang kak dari tele.
ReplyDeletekalo harus nanjak pas pulang gendong anak capek juga ya kak.. heheheh
Kalau bawa anak, pasti capek kak... Sendiri aja pun, terasa capek. Seperti mau pingsan. Hahahah
DeleteTapi wajib dicoba sih biar abdol
Perlu tenaga ekstra untuk turun naik ke lokasi air terjun...tapi kalo bocah udik tak diragukan lagi soal panjat memanjat...hehe
ReplyDeleteHuakakakak... Bener bang. :D
DeleteWah gokil nih cerita perjalanannya mas bro
ReplyDeleteMust visit nih kalau ke Danau Toba
Harus dong... Sangat disayangkan kalau tidak ke Air Terjun Sipiso-Piso
DeleteInfrastruktur pariwisata kita miris memang bang. Aih, dengan objek wisata secantik dan seindah syurga. Fasilitas belum maksimal. Masih banyak coretan juga gak bang?
ReplyDeleteKalau coret-coretan masih banyak juga. Aku tak sempat pula ambil photo coret-coretannya
DeleteLangsung mupeng kak begitu tau air terjun ini merupakan air terjun tertinggi di Indonesia. Dan memang super kereennnn viewnyaaa....
ReplyDeleteIya kak. Pemandangannya keren banget dan kalau ke Air Terjun Sipiso-Piso, bisa ke Danau Toba juga.
Deletekawanku selalu ngajak kesana aja...
ReplyDeletejujur aku mager kalo keluar rumah....
tapi,,
pengen jadinya kesana....
Ayo dong kesana. Jangan mager dari rumah
DeleteAwak dah pernah apa belum ya ke sini?
ReplyDeleteAyo kak diingat-ingat lagi. Hehehe
DeleteSelipan humornya, meskipun sedikit bikin tulisan ini jadi menggigit. Suka!
ReplyDeleteAku jadi inget obrolan kita soal Sipiso-piso ini di pusat kota awal februari kemarin 😂 aku nyari2 foto tak berkaki itu dan kecewa karena ngga nemu satupun 😂😂😂
Sipiso-piso yang tampak dari Gardu cantik sekali 😍😍😍😭😭
Apalagi kalau Air Terjun Sipiso-Piso yang tampak langsung dari lokasi, makin cantik lho
DeleteSipiso2 destinasi yang kereeen...tapi rasanya ribet ke sana kalau bawa anak ya...pwling mandang dr kejauhan aja
ReplyDeleteTak apa kak kalau dari jauh karena yang penting bisa datang. Bawa anak emang ribet sih tapi sepertinya seru deh
DeleteUdah beberapa kali ke sipiso-piso, tapi nggk pernah turun krn capek duluan bayangin pas naiknya lagi hahaha
ReplyDeleteTp ya lagi-lagi problem klasik sektor wisata Sumut, infrastruktur.. Semoga cepat berbenah lah,
Aamiin... Iya semoga cepat berbenah.
DeleteNanti kalau ke Air Terjun Sipiso-Piso, usahakan turun. Lumayan butuh perjuangan lho
Ini yang disedihkan begitu banyak objek wisata padahal bagus tapi kurang terawat ya bang. btw tinggi bener ya air terjun ini. 😅
ReplyDeleteBener kak... Pemerintah atau masyarakat seperti tidak peduli ya.
DeleteAir Terjun Sipiso-Piso memang yang tertinggi kak
Bang foto b2 nya yg blm dipotong gada ya bg,, koq keren x lah air terjun itu,, ish serasa pengan kesana
ReplyDeleteAda kak... Yang udah dimasak pun ada. Mau kak?
DeleteKeren dong. Apalagi kalau kita kesana. Makin keren. Hehehe
Bagus ya mas yah pemandangannya....
ReplyDeleteYa ampun, kapan gw ke sana. Cuti mana cuti...
Semoga bisa secepatnya kesana dan bisa ada cuti ya. Aamiin
Delete